21 Juli 2024

TUHAN SANGAT SAYANG PADAKU1 KOTINTUS 15: 10

 

TOPIK: TUHAN SANGAT SAYANG PADAKU1 KOTINTUS 15: 10

Tujuan Umum: Anak Sekolah Minggu memahami dan mempercayai bahwa keselamatan adalah kasih karunia Allah.

“Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang, dan kasih karunia yang dianugerahkan-Nya kepadaku tidak sia-sia. Sebaliknya, aku telah bekerja lebih keras dari pada mereka semua; tetapi bukannya aku, melainkan kasih karunia Allah yang menyertai aku.”

Hal-hal yang perlu diketahui :

·         Percaya kepada Tuhan Yesus Kristus

·         Kristus telah mati karena menebus dosa-dosa manusia

·         Yesus benar-benar bangkit dan telah menunjukkan diri-Nya kepada para murid-Nya dan orang banyak.

·         Kematian Tuhan Yesus berguna untuk membawa keselamatan

 

Adek-adek Sekolah Minggu yang dikasihi oleh Tuhan Yesus Kristus, Adek-adek siapa yang kenal Tuhan Yesus? Coba kalian sebutkan apa sajakah gelar atau sebutan dari Tuhan Yesus? Yang paling sering disebut adalah: Tuhan Yesus adalah Juru Selamat Dunia, Juru Selamat Manusia, Penebus dosa-dosa manusia dan seluruh ciptaan.

            Adek-adek siapakah yang dapat menghapus dosa dan menyelamatkan manusia? Tentu Jawabannya adalah Tuhan Yesus. Mengapa Dia harus kita hormati? Karena Tuhan Yesus itu sangat berharga, ia memberikan nyawanya untuk menebus dosa manusia. Ia rela disiksa, dipukul, disalibkan sehingga darahnya yang berharga bercucuran hanya untuk menyelamatkan kita. Kita telah ditebus oleh darah Tuhan Yesus yang sangat mulia. Ia rela mati demi kita semua; demi adek-adek sekolah minggu, abang  kakak dan adek, demi bapak dan mama kita dirumah, dan semua orang.

            Tuhan Yesus itu adalah orang yang sangat pengasih. Apakah kalian juga mengasihi teman-teman kalian? Maukah rela berkorban seperti Tuhan Yesus? Siapa yang pernah menolong teman-temannya?

            Adek-adek kita harus percaya kepada Tuhan Yesus, karena Dia telah dipermuliakan oleh Allah Bapa. Dialah orang yang pertama bangkit dari kematian dan Dialah Anak sulung dari orang-orang yang telah meninggal. Tentu kita pernah melihat orang meninggal. Apakah yang kita rasakan ketika mereka yang kita kasihi terlebih dahulu dipanggil oleh Tuhan atau telah meninggal dunia? Tentu kita sedih.

            Lalu kemanakah orang yang telah meninggal itu? Adek-adek, mereka berada di dalam kuasa Tuhan Yesus, orang yang percaya akan diselamatkan dan orang yang jahat akan dihukum. Oleh karena itu kalian harus menjadi anak-anak yang percaya dan taat kepada Tuhan. Tidak boleh nakal, suka melawan orang tua, tidak boleh melakukan kejahatan apapun. Ingatlah selalu kita harus memiliki keyakinan kepada Tuhan. Kita harus yakin bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci. Jadi tidak boleh ada yang anggap remeh sama Tuhan Yesus.

            Adek-adek kita harus tahu bahwa ternyata Tuhan sangat sayang pada kita, Tuhan sangat mengasihi kita semua. Oleh karena itu kita patutnya beryukur kepada Tuhan atas kebaikannya. Ia menjaga dan melindungi setiap saat. Ia melihat terus mulai dari pagi sampai siang dan menjaga kita pada saat tidur di malam hari. Kemanapun kita pergi, kita harus Percaya Allah Menyertai Kita (Immanuel).

            Kasih karunia Allah selalu kita rasakan, Tuhan memberikan kita kehidupan, kesehatan, umur yang panjang, Tuhan memberikan kita Orang Tua dan rezeki sehingga kita bisa makan, bisa sekolah, dikasih jajan dan lain-lain. Jika tidak seperti itu maka kita akan melarat ataupun mati dengan sia-sia. Kasih karunia Allah yang melindungi roh kita, yang menuntun hidup kita pada jalan yang benar. Karunia Tuhan itu membuat hidup kita aman jika bersama-sama dengan Tuhan.

            Tapi Anak-anak Tuhan itu harus bersinar; menjadi orang yang berguna bagi sekitarnya. Mau menolong teman di sekolah, mau membantu orang tua di rumah dan mengasihi orang-orang lain juga. Jika demikian berarti mereka adalah anak-anak kesukaan Tuhan, disayangi oleh teman-temannya dan juga oleh Guru Sekolah Minggu dan pastinya semakin dikasihi oleh Tuhan Yesus. AMIN

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar