METODE
DASAR/ PRAKTIS PENULISAN ILMIAH TINGKAT NASIONAL (INDONESIA) DAN INTERNASIONAL
UNTUK PENULISAN BUKU, LAPORAN BACAAN/ RESENSI, ARTIKEL, MAKALAH, JURNAL,
SKRIPSI/TESIS/DISERTASI
Disclaimer:
1.
Tulisan
di bawah ini berdasarkan gabungan info dari Google dengan tujuan untuk
memudahkan para penulis pemula.
2.
Informasi
di dalamnya dapat berubah sesuai dengan perkembangan waktu/ zaman, perkembangan
ilmu pengetahuan dan sumber ilmu yang berbeda-beda.
TAHAP
DASAR PENULISAN:
1.
Sumber: Ide, Analisa, Buku
2.
Penulisan/ Pengetikan
3.
Pemeriksaan
4.
Penerbitan/ Publikasi
Pada
dasarnya metode dasar/ praktis penulisan ilmiah dalam bentuk Buku, Laporan
Bacaan/ Resensi, Artikel, Makalah, Jurnal, Skripsi/Tesis/Disertasi) dapat
berbeda-beda tergantung kepada Tujuan penulisan, wilayah penulisan, subjek
penulis (sudut pandang penulis), peraturan/ketentuan/ kebijakan kampus atau
lembaga. Namun berikut ini adalah METODE DASAR/ PRAKTIS PENULISAN ILMIAH TINGKAT
NASIONAL (INDONESIA) DAN INTERNASIONAL UNTUK PENULISAN BUKU, LAPORAN BACAAN/ RESENSI,
ARTIKEL, MAKALAH, JURNAL, SKRIPSI/TESIS/DISERTASI secara umum yang informasinya
dapat diperoleh dari Google.
1. Buku
Tingkat Nasional (Indonesia)
Standar penulisan
buku nasional terbaru di Indonesia, terutama untuk buku akademik, melibatkan
penerbitan ISBN dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas), penggunaan standar
penulisan buku yang konsisten seperti pedoman ISO, penyusunan isi buku secara
sistematis (awal, batang tubuh, akhir), penggunaan gaya bahasa yang sesuai dan
kaidah PUEBI, serta penyertaan elemen-elemen penting seperti daftar isi, daftar
pustaka, dan profil penulis.
1. Persyaratan
Formal & Penerbitan
- ISBN: Buku harus memiliki ISBN (International Standard Book Number) yang
diterbitkan oleh Perpusnas RI, yang bertujuan untuk memastikan buku
tersebut diakui dan memiliki standar kualitas.
- Penerbit
Anggota IKAPI:
Untuk buku akademik, penerbit buku tersebut sebaiknya adalah penerbit yang
merupakan anggota IKAPI (Ikatan Penerbit Indonesia) resmi.
- Ketersediaan
di Pasar:
Buku harus tersedia secara umum dan luas di pasaran, baik di toko buku
fisik maupun daring.
2. Sistematika dan
Struktur Buku
- Struktur
Standar:
Buku mengikuti struktur dengan bagian awal, batang tubuh, dan bagian
akhir.
- Bagian Awal: Terdiri
dari sampul depan (opsional), judul, nama pengarang, dan penerbit.
- Batang Tubuh: Memuat
naskah utama, diawali dengan pendahuluan dan diakhiri dengan kesimpulan,
serta dibagi dalam beberapa bab dan subbab.
- Bagian Akhir: Mencakup
indeks (jika ada) dan riwayat hidup penulis.
- Daftar Isi,
Pustaka, dan Profil: Buku harus menyertakan daftar isi, daftar
pustaka atau referensi, dan profil penulis.
3. Format Teks dan
Tata Bahasa
- Kaidah Bahasa
Indonesia:
Penulisan harus mengikuti kaidah Bahasa Indonesia yang benar sesuai
dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI).
- Gaya Bahasa: Menggunakan
gaya bahasa yang mudah dipahami, komunikatif, dan semi-formal, terutama
untuk buku ajar.
- Spasi dan
Font:
Gunakan spasi yang memadai, seperti 1,15 atau 1,5, dengan jenis font
seperti Times New Roman atau Cambria berukuran 11 pt atau 12 pt.
4. Konten dan
Materi Buku
- Ilustrasi dan
Gambar:
Sertakan ilustrasi atau gambar yang jelas, dengan resolusi yang baik
(lebih besar dari 300 dpi untuk gambar dan grafik), untuk membantu
pemahaman pembaca.
- Kajian Ilmiah
(untuk buku akademik): Untuk buku ajar, sertakan hal-hal baru,
pendapat ahli, atau hasil penelitian yang relevan.
- Studi Kasus
dan Latihan:
Sediakan studi kasus atau soal latihan untuk memotivasi dan memberikan
umpan balik kepada mahasiswa atau pembaca.
5. Konsistensi dan
Referensi
- Konsistensi: Pastikan
semua elemen seperti penulisan daftar pustaka, sitasi, tabel, dan gambar
menggunakan standar yang konsisten, misalnya APA, IEEE, atau Harvard.
- Penyajian
Daftar Pustaka:
Buat daftar pustaka yang lengkap dan memadai untuk mendukung isi buku.[1]
2. Buku
Tingkat Internasional
Standar penulisan
buku internasional melibatkan ISBN (Nomor Buku Standar Internasional) untuk
identifikasi unik, penulisan naskah sesuai format seperti ukuran kertas,
margin, dan jenis huruf yang konsisten (misalnya Times New Roman 12pt),
penomoran halaman, serta penyusunan daftar pustaka menggunakan gaya kutipan
tertentu (seperti APA). Buku juga perlu diterbitkan oleh lembaga penerbitan
profesional yang anggota organisasi penerbitan terkemuka.
Elemen-elemen
Standar Internasional
- Nomor unik
untuk mengidentifikasi buku atau edisi publikasi tertentu.
- ISBN modern
terdiri dari 13 digit, termasuk prefiks 3 digit EAN (European Article
Number).
- Permohonan
ISBN dapat dilakukan ke Perpustakaan Nasional Indonesia atau agen ISBN
internasional.
- Format Naskah
- Ukuran
Kertas:
Biasanya A4 (21.0 x 29.7 cm) atau ukuran lain seperti B5 (15 x 23 cm)
untuk buku monograf.
- Margin: Ditetapkan
secara konsisten, misalnya margin kiri 3.0 cm dan margin kanan, atas,
bawah masing-masing 2.5 cm.
- Jenis dan
Ukuran Huruf:
Umumnya menggunakan Times New Roman ukuran 12 poin.
- Spasi: Jarak
antar baris biasanya 1.5 spasi untuk teks utama atau 1.15 spasi untuk
buku monograf.
- Penomoran
Halaman:
Setiap halaman perlu diberi nomor.
- Struktur dan
Isi
- Daftar
Pustaka:
Mengikuti gaya kutipan standar seperti APA Style, di mana susunan umumnya
adalah Nama penulis, Tahun terbit, Judul buku (dicetak miring), Nama
penerbit, dan Kota/Negara penerbitan.
- Editor
(jika book chapter): Untuk book chapter,
perlu mencantumkan editor (Eds.), biasanya menggunakan format Nama Belakang, Inisial (Eds).
- Penerbit
Profesional:
Buku harus diterbitkan oleh penerbit profesional yang menjadi anggota
asosiasi penerbit terkemuka, seperti IKAPI (Ikatan Penerbit Indonesia).
Proses dan Konteks
Internasional
- Editor Ahli: Buku
internasional membutuhkan editor yang paham bidang ilmu yang dibahas untuk
memastikan kebenaran isi dan tata bahasa.
- Penerbitan: Penerbitan
harus secara umum dan luas, bukan terbatas, serta dapat diakses di pasar
buku daring maupun luring.
- Keaslian dan
Kebenaran:
Proses editorial memastikan kebenaran ilmu dan tata bahasa dari naskah
yang diterbitkan, termasuk book chapter.
Standar penulisan
buku internasional terbaru umumnya mengacu pada pedoman ISBN (International Standard Book Number) yang
memastikan keunikan identifikasi buku dan penerbit yang kredibel. Untuk
penulisan kontennya, tidak ada satu standar tunggal, tetapi format penulisan daftar pustaka yang standar dan
disepakati secara internasional seperti APA Style atau Vancouver Style sangat dianjurkan untuk menghindari
plagiarisme dan meningkatkan kualitas karya.
Aspek Utama
Penulisan Buku Internasional
- Identifikasi
Unik:
ISBN adalah kode 13 digit yang unik untuk setiap buku, memudahkan
distribusi dan pemasaran.
- Penerbit
Kredibel:
Buku yang diakui internasional biasanya dikeluarkan oleh penerbit yang
kredibel dan terdaftar di lembaga resmi, seperti anggota IKAPI.
- Proses
Editorial:
Isi buku telah melewati proses editorial yang memastikan kebenaran ilmu
dan tata bahasa.
- Format
Penulisan Referensi (Daftar Pustaka)
- Pentingnya
Style:
Penerapan style penulisan daftar pustaka yang standar
sangat penting untuk memastikan orisinalitas dan menghindari plagiarisme.
- Contoh Style:
- APA Style (American Psychological Association): Digunakan
secara luas dalam berbagai disiplin ilmu, formatnya menekankan pada
penulisan nama pengarang, tahun, judul, dan penerbit.
- Vancouver Style: Digunakan terutama untuk
bidang medis dan farmasi, formatnya menggunakan penomoran dalam teks
untuk merujuk ke sumber pustaka.
- Ketentuan
Umum:
Meskipun setiap style memiliki aturan detail, prinsip
dasarnya adalah pencantuman informasi lengkap dan akurat tentang sumber
yang dirujuk untuk memudahkan pembaca.
- Format Fisik
Buku
- Standar
Ukuran:
Ukuran dan margin kertas bisa bervariasi, tetapi umumnya menyesuaikan
standar seperti format Unesco.
- Jenis Huruf
dan Spasi:
Penggunaan font dan ukuran huruf tertentu, serta jarak
spasi yang konsisten, akan meningkatkan keterbacaan buku.
- Jumlah
Halaman:
Ada pedoman jumlah minimal halaman, tergantung jenis bukunya, untuk
memberikan kedalaman konten yang memadai.
Kesimpulan
Untuk penulisan buku internasional yang berkualitas, perhatikan kedua aspek
utama: sistem penomoran (ISBN) untuk pengakuan internasional
dan format penulisan referensi yang standar seperti APA atau
Vancouver untuk kualitas ilmiah. Pastikan juga buku Anda diterbitkan oleh
penerbit yang kredibel dan telah melalui proses editorial yang ketat.[2]
3. Laporan
bacaan dan atau Resensi Tingkat Nasional (Indonesia)
Standar
penulisan resensi buku nasional meliputi struktur (judul resensi,
identitas buku, pendahuluan, isi resensi, dan kesimpulan), penggunaan bahasa
Indonesia yang baik dan benar, serta penekanan pada kelebihan dan kekurangan
buku secara objektif. Format fisik seperti panjang tulisan, ukuran font, spasi,
dan margin juga perlu diperhatikan, terutama jika mengikuti panduan lomba atau
penerbitan tertentu.
1.
Struktur Resensi Buku
Berikut adalah struktur umum yang harus
ada dalam resensi buku nasional:
- Judul
Resensi:Judul
yang dibuat oleh peresensi, bersifat menarik, dan tidak sama persis dengan
judul buku yang diulas.
- Identitas
Buku:Meliputi
judul buku, penulis, penerbit, tahun terbit, jumlah halaman, dan informasi
penting lainnya.
- Pendahuluan:Berisi
informasi latar belakang tentang pengarang, tema buku, atau perbandingan
dengan karya sebelumnya.
- Isi Resensi
(Pembahasan Buku):Penjelasan gagasan utama buku, pemaparan
kelebihan dan kekurangan, serta kritik dan saran yang membangun.
- Kesimpulan:Ringkasan
pendapat peresensi tentang buku dan rekomendasi apakah buku tersebut layak
dibaca atau tidak.
2.
Syarat-syarat Penulisan
- Bahasa:Menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai aturan penulisan resmi.
- Keaslian:Karya harus
orisinal, tidak boleh terjemahan, saduran, atau plagiat.
- Objektivitas:Peresensi
harus bersikap objektif, adil, dan jujur dalam menyampaikan pendapat, baik
kelebihan maupun kekurangan buku.
- Fokus Ulasan:Ungkapkan
gagasan utama penulis buku, hindari mengulang daftar isi, dan fokus pada
isu-isu penting dalam buku.
- Konteks:Berikan
konteks tentang genre buku, target pembaca, dan latar belakang budaya atau
sejarah yang relevan untuk pemahaman lebih utuh.
3.
Format Fisik (Jika Mengikuti Lomba/Panduan Tertentu)
- Panjang
Tulisan:Maksimal
3 halaman A4 atau sesuai batas karakter tertentu (misal: 1000 – 1500
karakter).
- Font:Sering
menggunakan font Times New Roman dengan ukuran 12.
- Spasi:Biasanya
menggunakan spasi 1,5.
- Margin:Mengikuti
margin standar yang ditentukan, misalnya 4 cm (kiri), 3 cm (kanan, atas,
bawah). [3]
4. Laporan
bacaan dan atau Resensi Tingkat Internasional
Standar
penulisan resensi buku internasional yang utama adalah menyediakan
informasi bibliografi yang lengkap, memberikan sinopsis yang fokus
pada inti cerita, melakukan analisis objektif terhadap kelebihan
dan kelemahan buku, serta menjaga objektivitas dalam
penilaian untuk membantu pembaca. Struktur dasarnya meliputi judul
resensi, data identitas buku, pendahuluan, isi (sinopsis dan analisis), dan
penutup.
Berikut
adalah panduan langkah demi langkah:
- Judul Resensi
- Buat judul
yang menarik dan relevan dengan isi resensi Anda.
- Identitas
Buku
- Sertakan
informasi bibliografi yang lengkap seperti:
- Judul buku
lengkap
- Nama
penulis
- Nama
penerbit
- Tempat dan
tanggal terbit, serta edisi/cetakan
- Jumlah
halaman dan harga
- Pendahuluan
- Perkenalkan
buku dan penulis: Berikan gambaran singkat tentang penulis
dan ciri khas karyanya.
- Sampaikan
kesan awal: Berikan
penilaian awal secara singkat.
- Tarik
perhatian pembaca: Mulai dengan pengamatan atau pertanyaan
yang menarik.
- Isi Resensi
(Analisis dan Sinopsis)
- Sinopsis (Ringkasan): Berikan
ringkasan cerita tanpa membocorkan terlalu banyak detail atau akhir
cerita (terutama untuk fiksi).
- Analisis
Kelebihan dan Kekurangan:
- Evaluasi
secara objektif dan berimbang terhadap isi buku, teknik penyajian
(bahasa, sistematika), ketepatan metode, dan sumber informasi yang
digunakan.
- Sampaikan
keunggulan dan kelemahan buku dengan jujur.
- Perbandingan
dengan Karya Lain: Jelaskan keunikan buku yang diulas
dibandingkan dengan buku sejenis.
- Penutup
- Sampaikan
kesimpulan: Berikan
rangkuman akhir dari penilaian Anda.
- Berikan
rekomendasi: Ajak
pembaca untuk membaca buku tersebut dengan menjelaskan manfaatnya.
Tips
Penting
- Objektivitas:Usahakan
untuk tetap objektif dan berimbang dalam penilaian Anda.
- Fokus pada
Pembaca:Tujuan
Anda adalah untuk membantu calon pembaca memutuskan apakah buku ini cocok
untuk mereka.
- Gunakan
Kaidah Kebahasaan:Perhatikan penggunaan konjungsi (penerang,
temporal, sebab-akibat) dan kata saran untuk memperjelas tulisan.[4]
5. Artikel
Ilmiah Tingkat Nasional (Indonesia)
Standar
penulisan artikel ilmiah tingkat nasional umumnya mengacu pada panduan
dari institusi seperti Kemendikbudristek, dengan format umum seperti
ukuran kertas A4, font Times New Roman, spasi 1,5 atau 1,15, dan margin
tertentu. Penulisan mengikuti sistematika (Judul, Penulis, Abstrak,
Pendahuluan, Metode, Hasil & Pembahasan, Simpulan, dan Daftar Pustaka),
penggunaan bahasa Indonesia yang baku sesuai PUEBI, dan teknik penulisan
lainnya seperti penomoran halaman, penggunaan huruf miring, serta penataan referensi
sesuai gaya penulisan ilmiah yang diakui seperti APA.
1.
Format Umum (Mirip dengan Lomba dan Jurnal)
- Kertas:Ukuran A4.
- Font:Times New
Roman.
- Ukuran Huruf:Font 12 untuk
teks, bisa 10 atau 11 untuk tabel/gambar, font 14 untuk judul (cover).
- Spasi:Umumnya 1,5,
namun ada juga 1 atau 1,15 spasi.
- Margin:Kiri 4 cm,
kanan 3 cm, atas 4 cm, bawah 3 cm, atau 2,5 cm untuk keempat sisi.
2.
Struktur dan Sistematika
Setiap artikel ilmiah umumnya terdiri dari komponen berikut:
- Judul:Jelas, tidak
terlalu panjang (maksimal 14 kata).
- Penulis:Nama lengkap,
institusi, dan email.
- Abstrak &
Kata Kunci:Ringkasan
singkat (150-250 kata) dan istilah penting.
- Isi Artikel:
- Pendahuluan: Latar
belakang dan tujuan penelitian.
- Metode: Cara
penelitian dilakukan.
- Hasil dan
Pembahasan: Temuan
penelitian dan interpretasinya.
- Simpulan dan
Saran: Rangkuman
temuan dan rekomendasi.
- Daftar
Pustaka:Sumber
yang dirujuk, diurutkan alfabetis dan mengikuti kaidah tertentu (misal:
APA).
3.
Teknik Penulisan
- Bahasa:Bahasa
Indonesia baku, jelas, dan mudah dimengerti.
- Singkatan:Hindari
singkatan seperti "yg", "tdk", "tsb".
- Kata Asing:Ditulis
miring (italic).
- Tabel dan
Gambar:Harus
diberi nomor urut dan keterangan yang jelas.
- Penomoran
Halaman:Menggunakan
angka Latin di tengah bawah.
4.
Referensi
- Kaidah:Ikuti kaidah
penulisan referensi yang umum, seperti APA (American Psychological
Association) atau kaidah yang sesuai dengan jurnal atau lomba yang dituju.
- Penggunaan
Kutipan:Gunakan
aplikasi referensi seperti Mendeley atau Zotero untuk mempermudah
pengelolaan kutipan dan daftar pustaka.
Penting:
- Sesuaikan
dengan Panduan Spesifik:Standar-standar ini merupakan panduan
umum. Selalu periksa pedoman spesifik dari institusi, jurnal, atau lomba
yang Anda tuju untuk memastikan kesesuaian, misalnya dari Kemenristek/BRIN.
- PUEBI:Perhatikan
penggunaan Bahasa Indonesia yang baku sesuai dengan Pedoman Umum Ejaan
Bahasa Indonesia (PUEBI). [5]
6. Artikel
Ilmiah Tingkat Internasional
Standar
penulisan artikel ilmiah internasional terbaru menekankan sistematika
penulisan (judu, abstrak, pendahuluan, metode, hasil, pembahasan,
kesimpulan, pustaka), bahasa profesional keilmuan (umumnya
Bahasa Inggris), etika akademik, dan validitas data serta
metodologi yang dapat dipertanggungjawabkan. Selain itu, artikel harus
disesuaikan dengan panduan spesifik jurnal yang dituju,
terutama dalam hal format penulisan, style citation, dan panjang
naskah.
1.
Sistematika Artikel Ilmiah
Artikel ilmiah umumnya memiliki struktur baku yang meliputi:
- Judul:Informatif,
ringkas (maksimal 12-14 kata), dan tidak menggunakan singkatan tidak
perlu.
- Identitas
Penulis:Nama
lengkap tanpa gelar, institusi, dan email.
- Abstrak:Ringkasan
singkat artikel dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris (sekitar 250
kata).
- Kata Kunci
(Keywords):3-5
kata atau frasa penting yang mewakili isi artikel.
- Pendahuluan:Latar
belakang, tinjauan pustaka singkat, dan tujuan penelitian.
- Metode:Penjelasan
detail metodologi penelitian sehingga dapat dievaluasi dan direplikasi.
- Hasil:Penyajian
temuan penelitian.
- Pembahasan:Analisis dan
sintesis hasil penelitian.
- Kesimpulan
dan Saran:Rangkuman
utama dari penelitian.
- Daftar
Pustaka:Sumber-sumber
yang dirujuk, diurutkan secara alfabetis, dan diusahakan dari 10 tahun
terakhir.
2.
Bahasa dan Etika
- Bahasa
Profesional Keilmuan:Menggunakan bahasa Inggris secara profesional
untuk menyampaikan konteks keilmuan artikel,.
- Etika
Akademik:Memenuhi
kaidah ilmiah dan etika akademik, serta menghindari plagiarisme.
3.
Format dan Gaya Penulisan
- Template
Jurnal:Sesuaikan
naskah dengan template yang disediakan oleh jurnal yang
dituju.
- Format
Kutipan:Ikuti
gaya citation (misalnya APA, MLA) yang diwajibkan oleh
jurnal,.
- Kertas dan
Marjin:Umumnya
menggunakan ukuran A4 dengan marjin 2,5 cm di semua sisi.
- Font dan
Ukuran:Menggunakan
font dan ukuran yang konsisten (misalnya Times New Roman 11).
- Daftar
Pustaka:Diurutkan
berdasarkan abjad nama pengarang, dan hanya mencantumkan sumber yang
dirujuk.
4.
Kriteria Tambahan Jurnal Internasional
- Editorial
Board:Memiliki
dewan redaksi dari berbagai negara.
- Penulis:Memiliki
penulis dari negara-negara yang berbeda.
- Terbitan
Versi Online:Memiliki
publikasi versi daring dengan nomor ISSN.
- Validitas:Metodologi
penelitian yang digunakan harus valid dan dapat dipertanggungjawabkan.[6]
7. Makalah
Tingkat Nasional (Indonesia)
Tidak
ada satu standar tunggal untuk semua makalah ilmiah nasional, namun pedoman
umum meliputi penggunaan font standar (seperti Times New Roman
atau Arial), ukuran spasi 1,5, sistem penomoran bab yang
jelas, penulisan abstrak yang lengkap, struktur logis (pendahuluan,
pembahasan, kesimpulan), objektivitas, penggunaan kutipan
dengan sumber jelas, dan kepatuhan pada gaya sitasi seperti
Vancouver atau gaya lain yang ditentukan penyelenggara seminar/jurnal.
Struktur
Makalah
- Pendahuluan: Latar
belakang masalah, rumusan masalah, dan tujuan penulisan.
- Pembahasan:
Pengungkapan masalah, pembahasan fakta/data, analisis, dan kaitan dengan
teori.
- Penutup: Kesimpulan
akhir dari pembahasan dan saran atau rekomendasi.
Format
Penulisan
- Font: Umumnya
Times New Roman atau Arial, ukuran 12 untuk teks, dan ukuran lebih kecil
(misal 10) untuk tabel atau gambar.
- Ukuran Kertas: Umumnya
kertas A4.
- Spasi: Spasi 1,5
untuk teks utama, dan spasi tunggal (1) untuk abstrak.
- Rata Tepi: Rata
kanan-kiri (justify) untuk teks utama agar rapi.
Daftar
Rujukan (Pustaka)
- Mencantumkan
semua sumber yang dikutip, baik langsung maupun tidak langsung.
- Dianjurkan
menggunakan gaya sitasi standar seperti Vancouver atau gaya lain yang
ditentukan, dan menggunakan aplikasi manajemen sitasi untuk merapikan.
- Referensinya
harus berasal dari sumber primer (bukan hanya sekunder) dan terbitan 10
tahun terakhir jika ada persyaratan khusus.
Aspek
Penting Lainnya
- Objektivitas
dan Kejujuran:
Hindari plagiarisme, data fiktif, dan pengutipan tanpa sumber yang jelas.
- Sistem
Penomoran Bab:
Gunakan penomoran yang jelas dan konsisten untuk bab dan sub-bab.
- Abstrak: Harus
berisi ringkasan permasalahan, tujuan, metode, hasil, dan manfaat
penelitian.[7]
8. Makalah
Tingkat Internasional
Standar
penulisan makalah ilmiah internasional tidak hanya mengikuti format baku,
tetapi juga mengedepankan keobjektifan, sistematisasi, kejujuran
(menghindari plagiarisme), dan kaidah penulisan (termasuk format sitasi
yang konsisten). Meskipun tidak ada satu standar tunggal, beberapa elemen
kunci yang sering dijumpai adalah struktur (Pendahuluan, Pembahasan, Penutup),
penggunaan bahasa formal dan objektif, serta penyusunan daftar pustaka yang
akurat dan konsisten dengan sistem sitasi yang dipilih, seperti APA atau MLA.
Elemen
Kunci Standar Penulisan Internasional
- Keobjektifan
dan Kejujuran:
Makalah ilmiah harus ditulis secara objektif, didasarkan pada data dan
fakta, serta menghindari penggunaan data fiktif atau subjektif. Penulis
juga wajib jujur dan tidak melakukan plagiarisme (mengakui karya orang
lain sebagai milik sendiri).
- Struktur yang
Sistematis:
Sebuah makalah ilmiah umumnya memiliki struktur yang logis dan sistematis:
- Pendahuluan:
Menguraikan latar belakang masalah, tujuan, dan manfaat penelitian.
- Pembahasan:
Mengungkapkan permasalahan, membahas fakta lapangan, menganalisis temuan
penelitian, dan mengaitkannya dengan teori.
- Penutup: Berisi
kesimpulan akhir dan rekomendasi untuk pemecahan masalah.
- Bahasa yang
Formal dan Tepat:
Penggunaan bahasa yang formal, jelas, dan tepat sangat penting. Hindari
penggunaan bahasa sehari-hari yang tidak baku.
- Konsistensi
dalam Sitasi dan Daftar Pustaka:
- Sitasi dalam
Teks:
Mengutip sumber informasi secara akurat di dalam teks (misalnya dengan
sistem APA atau MLA). Sumber kutipan dapat ditulis di awal kalimat,
tengah, atau di akhir, dan harus selalu disertai nama penulis dan tahun
terbit.
- Daftar
Pustaka:
Menyusun daftar pustaka yang memuat semua sumber yang dikutip dalam
naskah, dengan mengikuti aturan penulisan yang konsisten.
- Kreativitas
dan Orisinalitas:
Meskipun harus objektif, tulisan ilmiah tidak selalu harus sejalan dengan
bidang studi yang sedang ditekuni dan juga harus menampilkan
gagasan-gagasan baru atau hasil-hasil kajian yang kreatif.
- Kepatuhan
pada Pedoman:
Meskipun secara umum terdapat standar-standar tersebut, standar penulisan
yang lebih spesifik biasanya diatur oleh institusi (universitas atau
jurnal ilmiah) tempat makalah ilmiah itu akan disajikan. Selalu periksa
pedoman penulisan yang dikeluarkan oleh institusi terkait untuk detail
lebih lanjut.[8]
9. Jurnal
Ilmiah Tingkat Nasional (Indonesia)
Standar
penulisan jurnal ilmiah tingkat nasional terbaru adalah mengikuti pedoman
yang ditetapkan oleh jurnal target Anda, yang umumnya mencakup
struktur formal (abstrak, pendahuluan, metode, hasil, pembahasan,
kesimpulan), bahasa baku, format kutipan dan daftar pustaka yang konsisten
(misalnya APA Style), serta menjaga kebaruan dan kredibilitas
referensi. Untuk memastikan standar terbaru, selalu rujuk pada panduan penulis
di situs resmi jurnal yang dituju, karena pedoman dapat bervariasi antar jurnal
dan fakultas/institusi.
Berikut
adalah elemen-elemen penting dalam standar penulisan jurnal ilmiah:
1.
Struktur Formal Artikel
- Judul: Singkat,
jelas, dan mencerminkan isi artikel.
- Abstrak: Ringkasan
singkat dan padat dari seluruh isi artikel.
- Pendahuluan: Latar
belakang masalah, rumusan masalah, dan tujuan penelitian.
- Metode
Penelitian:
Cara atau prosedur yang digunakan dalam penelitian.
- Hasil: Temuan atau
data yang diperoleh dari penelitian.
- Pembahasan:
Interpretasi terhadap hasil penelitian, yang dikaitkan dengan teori yang
ada.
- Kesimpulan
dan Saran:
Rangkuman singkat dari temuan dan saran untuk penelitian selanjutnya.
- Daftar
Pustaka:
Daftar sumber yang digunakan dan harus memuat minimal 80% sumber primer
yang terbit dalam 10 tahun terakhir.
2.
Bahasa dan Tata Tulis
- Gunakan
bahasa Indonesia yang baku dan sesuai dengan kaidah keilmuan.
- Perhatikan
penggunaan huruf, misalnya huruf tebal untuk judul dan sub-judul, serta
huruf miring untuk kata asing atau nama spesies.
3.
Kutipan dan Daftar Pustaka
- Gunakan
sistem penulisan kutipan dan daftar pustaka yang konsisten, seperti APA
Style.
- Daftar
pustaka harus memuat sumber-sumber yang benar-benar dikutip dalam naskah.
- Daftar
pustaka diurutkan secara alfabetis dan tidak diberi nomor urut.
4.
Referensi yang Kredibel
- Gunakan
referensi yang terpercaya dan relevan.
- Minimal 80%
dari total referensi harus berasal dari sumber primer seperti artikel
jurnal, disertasi, dan tesis yang diterbitkan dalam 10 tahun terakhir.
5.
Etika dan Plagiasi
- Hindari
plagiarisme dengan memparafrasekan atau menggunakan kata-kata dan kalimat
yang berbeda namun makna sama.
- Pastikan
semua sumber yang dikutip tercantum dalam daftar pustaka, dan semua yang
ada di daftar pustaka harus dikutip dalam teks.
Cara
Menemukan Standar Terbaru
Karena standar dapat berbeda antar jurnal, cara terbaik adalah dengan mengunjungi
situs web resmi jurnal yang ingin Anda tuju dan mencari bagian
"Panduan Penulis" atau "Guidelines for Authors". Di sana,
Anda akan menemukan pedoman penulisan yang paling spesifik dan terbaru untuk
jurnal tersebut. [9]
10. Jurnal
Ilmiah Tingkat Internasional
Standar
penulisan jurnal ilmiah tingkat internasional meliputi: menggunakan
bahasa resmi PBB (Inggris, Prancis, dll.), memiliki struktur artikel yang jelas
(IMRAD: Pendahuluan, Metode, Hasil, dan Pembahasan), menerapkan gaya sitasi
yang konsisten, dan memastikan isi artikel orisinal serta relevan dengan
kaidah ilmiah. Selain itu, penting untuk mengikuti panduan gaya selingkung
jurnal spesifik, menggunakan alat bantu untuk kualitas bahasa, serta
menghindari plagiarisme.
1.
Bahasa dan Struktur Artikel
- Bahasa: Artikel
harus ditulis dalam bahasa internasional yang diakui PBB, seperti Bahasa
Inggris, Prancis, Mandarin, Arab, Rusia, atau Spanyol.
- Struktur: Umumnya
menggunakan format IMRAD (Introduction, Methods, Results, and Discussion)
atau struktur serupa yang berlaku pada disiplin ilmu tersebut.
- Abstrak dan
Kata Kunci:
Menyajikan abstrak (ringkasan) satu paragraf, diikuti dengan kata kunci,
dalam dua bahasa (misalnya, Bahasa Indonesia dan Inggris).
- Daftar
Pustaka:
Menyusun daftar pustaka secara konsisten dan sesuai dengan gaya sitasi
yang dipilih.
2.
Orisinalitas dan Konten
- Orisinalitas: Artikel
harus merupakan karya asli dan belum pernah diterbitkan atau dikirim
secara bersamaan ke media lain.
- Relevansi: Isi artikel
harus relevan dengan bidang ilmu penulis, menjawab isu-isu global atau
strategis, serta mematuhi kaidah dan etika akademik.
- Kualitas dan
Metodologi:
Memuat analisis dan metodologi yang jelas, memberikan dukungan teoretis,
serta menjelaskan pilihan metodologi secara logis.
3.
Gaya Penulisan dan Kualitas Teknis
- Kejelasan
Bahasa:
Menggunakan bahasa formal namun tetap mudah dipahami, serta menghindari
kalimat terlalu panjang dan kompleks.
- Konsistensi
Format:
Mematuhi panduan format artikel, seperti jenis huruf, ukuran font, spasi,
dan tata letak kolom, yang ditentukan oleh jurnal target.
- Pemeriksaan
Kualitas:
Menggunakan alat bantu seperti Grammarly, untuk memeriksa ejaan dan tata bahasa guna
menjaga kredibilitas.
- Unik dan
Efektif:
Judul harus spesifik dan menarik perhatian pembaca, serta memuat informasi
penting tentang isi penelitian.
4.
Proses Publikasi
- Pilih Jurnal
yang Tepat:
Tentukan jurnal yang sesuai dengan tema penelitian dan memiliki reputasi
baik, serta sesuai dengan standar jurnal internasional.
- Penuhi
Kriteria Jurnal:
Pastikan artikel memenuhi kriteria jurnal target, termasuk kebijakan
mengenai panjang artikel, struktur, dan gaya sitasi.
- Hindari
Plagiarisme:
Lakukan pemeriksaan plagiarisme secara menyeluruh untuk memastikan
keaslian karya. [10]
11. Skripsi/
Tesis/ Disertasi Tingkat Nasional (Indonesia)
12. Skripsi/
Tesis/ Disertasi Tingkat Internasional
13.
Buku
(sama dengan no.
1)
METODE PENULISAN
APA
Metode penulisan
APA (American Psychological Association) adalah gaya atau
model pengutipan dan perujukan dalam penulisan ilmiah, yang digunakan terutama
dalam bidang psikologi, ilmu sosial, dan pendidikan. Gaya ini mengatur
penulisan kutipan dalam teks (in-text citation) dan daftar pustaka (list of reference), serta mencakup penulisan nama
pengarang, judul, dan informasi sumber lainnya.
Komponen Utama
Gaya APA
Gaya APA memiliki
dua bagian utama:
- In-text
Citation (Kutipan dalam Teks): Kutipan singkat yang diletakkan di
dalam badan teks untuk merujuk pada sumber.
- Format: Nama
belakang pengarang dan tahun terbit.
- Contoh: (Smith,
2020) atau Smith (2020) menyatakan bahwa...
- List of
Reference (Daftar Pustaka): Daftar lengkap semua sumber yang
dirujuk dalam karya tulis, yang diletakkan di bagian akhir.
- Format: Nama
belakang pengarang, inisial nama depan/tengah, tahun terbit, judul karya,
dan informasi penerbit/jurnal.
- Contoh untuk
Buku:
Smith, J. (2020). Judul Buku. Penerbit.
- Contoh untuk
Jurnal:
Nama Belakang, A. A. (Tahun). Judul artikel. Nama Jurnal, Volume(Nomor),
Halaman.
Karakteristik Umum
Gaya APA
- Penulisan
Nama Pengarang:
Menggunakan format nama belakang, diikuti dengan inisial nama depan dan
tengah (jika ada).
- Penulisan
Judul:
Hanya huruf pertama dari judul utama dan judul tambahan yang ditulis
dengan huruf kapital.
- Sumber Online:
Mencantumkan URL lengkap dengan frasa "Diambil dari" atau
"Retrieved from" sebelum URL.
- Edisi Terbaru: Gaya APA
terus diperbarui; edisi ketujuh (7th edition) merupakan edisi terbaru yang
digunakan sebagai acuan.
Kapan dan Dimana
Digunakan?
- Bidang Ilmu: Terutama
digunakan dalam bidang psikologi, pendidikan, ilmu sosial, dan disiplin
ilmu terkait lainnya.
- Tujuan: Untuk
memastikan konsistensi, memberikan informasi sumber yang akurat, dan
meningkatkan kredibilitas karya ilmiah. [11]
Thank You
[1] https://www.google.com/search?q=standar+penulisan+buku+nasional+di+indonesia+terbaru&sca_esv=40416cf4ac9e8052&ei=zLe3aJSUENiwseMP6riDgQg&oq=standar+penulisan+buku+nasional+di+in&gs_lp=Egxnd3Mtd2l6LXNlcnAiJXN0YW5kYXIgcGVudWxpc2FuIGJ1a3UgbmFzaW9uYWwgZGkgaW4qAggDMgUQIRigATIFECEYoAEyBRAhGKABMgUQIRigATIFECEYoAEyBRAhGJ8FSLE3UKAGWKMScAF4AZABAZgBvASgAbUQqgELMC4yLjAuMS4yLjG4AQHIAQD4AQGYAgagAqwMwgIKEAAYsAMY1gQYR5gDAIgGAZAGCJIHCTEuMi4wLjEuMqAHgySyBwkwLjIuMC4xLjK4B6EMwgcFMi00LjLIByU&sclient=gws-wiz-serp
[2] https://www.google.com/search?q=standar+penulisan+buku+internasional+terbaru&sca_esv=40416cf4ac9e8052&ei=97e3aMeCI_f4seMP36GF8Ac&ved=0ahUKEwiH2vWW1buPAxV3fGwGHd9QAX4Q4dUDCBA&uact=5&oq=standar+penulisan+buku+internasional+terbaru&gs_lp=Egxnd3Mtd2l6LXNlcnAiLHN0YW5kYXIgcGVudWxpc2FuIGJ1a3UgaW50ZXJuYXNpb25hbCB0ZXJiYXJ1MgUQIRigATIFECEYoAFIuGBQ0QVYmjxwBXgBkAEAmAHKAaAB6hGqAQY3LjEyLjG4AQPIAQD4AQGYAhagApUQwgIKEAAYsAMY1gQYR8ICChAhGKABGMMEGArCAggQIRigARjDBJgDAIgGAZAGCJIHBzEwLjExLjGgB7WBAbIHBjUuMTEuMbgH6Q_CBwgwLjYuMTUuMcgHaA&sclient=gws-wiz-serp
[3] https://www.google.com/search?q=standar+penulisan+resensi+buku+nasional+terbaru&sca_esv=40416cf4ac9e8052&ei=krq3aPuGPNudseMP1LPH2Ak&ved=0ahUKEwj7l5XV17uPAxXbTmwGHdTZEZsQ4dUDCBA&uact=5&oq=standar+penulisan+resensi+buku+nasional+terbaru&gs_lp=Egxnd3Mtd2l6LXNlcnAiL3N0YW5kYXIgcGVudWxpc2FuIHJlc2Vuc2kgYnVrdSBuYXNpb25hbCB0ZXJiYXJ1MgUQABjvBTIIEAAYgAQYogQyCBAAGIAEGKIEMgUQABjvBTIIEAAYgAQYogRI5rABUMFeWO6rAXABeAGQAQCYAekBoAHhGaoBBzE0LjE0LjG4AQPIAQD4AQGYAh6gAqMbwgIKEAAYsAMY1gQYR8ICBRAAGIAEwgIGEAAYFhgewgIIEAAYCBgNGB7CAgcQIRigARgKwgIFECEYoAHCAgUQIRifBZgDAIgGAZAGCJIHBjguMjEuMaAH95IBsgcGNy4yMS4xuAeSG8IHCTAuMTAuMTQuNsgHkQE&sclient=gws-wiz-serp
[4] https://www.google.com/search?q=standar+penulisan+resensi+buku+internasional+terbaru&sca_esv=40416cf4ac9e8052&ei=3ry3aNvMBu-YseMPqvbP0QM&ved=0ahUKEwjbs5Dt2buPAxVvTGwGHSr7MzoQ4dUDCBA&uact=5&oq=standar+penulisan+resensi+buku+internasional+terbaru&gs_lp=Egxnd3Mtd2l6LXNlcnAiNHN0YW5kYXIgcGVudWxpc2FuIHJlc2Vuc2kgYnVrdSBpbnRlcm5hc2lvbmFsIHRlcmJhcnUyCBAhGKABGMMESN0eUJcIWMIWcAZ4AJABAJgBiQOgAYkDqgEDMy0xuAEDyAEA-AEBmAIGoAIwwgIKEAAYsAMY1gQYR8ICChAhGKABGMMEGArCAggQABiABBiiBMICBRAAGO8FwgIEECEYCpgDAIgGAZAGCJIHATagB-0FsgcAuAcAwgcHMC4zLjIuMcgHHQ&sclient=gws-wiz-serp
[5] https://www.google.com/search?q=standar+penulisan+artikel+ilmiah+tingkat+nasional+terbaru&sca_esv=40416cf4ac9e8052&ei=QMC3aNTdJYKMseMPpvLG0Ao&ved=0ahUKEwjU_aeK3buPAxUCRmwGHSa5EaoQ4dUDCBA&uact=5&oq=standar+penulisan+artikel+ilmiah+tingkat+nasional+terbaru&gs_lp=Egxnd3Mtd2l6LXNlcnAiOXN0YW5kYXIgcGVudWxpc2FuIGFydGlrZWwgaWxtaWFoIHRpbmdrYXQgbmFzaW9uYWwgdGVyYmFydTIIECEYoAEYwwRIzm9QhhVY3WtwAXgBkAEAmAHxAaAB9CCqAQY1LjIyLjS4AQPIAQD4AQGYAhOgAqERwgIKEAAYsAMY1gQYR8ICChAhGKABGMMEGAqYAwCIBgGQBgiSBwQ1LjE0oAfjlwGyBwQ0LjE0uAeJEcIHCDItMTguMC4xyAdl&sclient=gws-wiz-serp
[6] https://www.google.com/search?q=standar+penulisan+artikel+ilmiah+tingkat+internasional+terbaru&sca_esv=40416cf4ac9e8052&ei=scG3aKyvHq6cseMPxLuDmAQ&ved=0ahUKEwjsy5q63ruPAxUuTmwGHcTdAEMQ4dUDCBA&uact=5&oq=standar+penulisan+artikel+ilmiah+tingkat+internasional+terbaru&gs_lp=Egxnd3Mtd2l6LXNlcnAiPnN0YW5kYXIgcGVudWxpc2FuIGFydGlrZWwgaWxtaWFoIHRpbmdrYXQgaW50ZXJuYXNpb25hbCB0ZXJiYXJ1SP0RUNoHWKUNcAF4AZABAJgBmgGgAY4EqgEDMi4zuAEDyAEA-AEBmAIEoAKRA8ICChAAGLADGNYEGEfCAgQQIRgKmAMAiAYBkAYIkgcDMS4zoAf4DrIHAzAuM7gH_gLCBwcwLjIuMS4xyAcY&sclient=gws-wiz-serp
[7] https://www.google.com/search?q=standar+penulisan+makalah+ilmiah+tingkat+nasional+terbaru&sca_esv=40416cf4ac9e8052&ei=pcK3aIixGJWSseMP7oGEyA0&ved=0ahUKEwjIl8Gu37uPAxUVSWwGHe4AAdkQ4dUDCBA&uact=5&oq=standar+penulisan+makalah+ilmiah+tingkat+nasional+terbaru&gs_lp=Egxnd3Mtd2l6LXNlcnAiOXN0YW5kYXIgcGVudWxpc2FuIG1ha2FsYWggaWxtaWFoIHRpbmdrYXQgbmFzaW9uYWwgdGVyYmFydTIFECEYoAEyBRAhGKABMgUQIRigAUjFalCWC1jLY3ADeAGQAQCYAasCoAGOKqoBBzE0LjI3LjO4AQPIAQD4AQGYAi-gApstwgIKEAAYsAMY1gQYR8ICBxAAGIAEGA3CAggQABgFGA0YHsICCBAAGAgYDRgewgIHECEYoAEYCsICBRAAGIAEwgIGEAAYFhgewgIIEAAYgAQYogTCAgUQIRifBZgDAIgGAZAGCJIHCDguMzUuMy4xoAfB6wGyBwg1LjM1LjMuMbgH7SzCBwkwLjEuMzEuMTXIB7kC&sclient=gws-wiz-serp
[8] https://www.google.com/search?q=standar+penulisan+makalah+ilmiah+tingkat+internasional+terbaru&sca_esv=40416cf4ac9e8052&ei=GcS3aN3pCLyXseMP-NOFsAQ&ved=0ahUKEwid2uLf4LuPAxW8S2wGHfhpAUYQ4dUDCBA&uact=5&oq=standar+penulisan+makalah+ilmiah+tingkat+internasional+terbaru&gs_lp=Egxnd3Mtd2l6LXNlcnAiPnN0YW5kYXIgcGVudWxpc2FuIG1ha2FsYWggaWxtaWFoIHRpbmdrYXQgaW50ZXJuYXNpb25hbCB0ZXJiYXJ1SPcyULkkWMgscAJ4AZABAJgBhAGgAakEqgEDMi4zuAEDyAEA-AEBmAIFoAKPA8ICChAAGLADGNYEGEfCAgQQIRgKmAMAiAYBkAYIkgcDMi4zoAf4DrIHAzAuM7gH7QLCBwcwLjEuMi4yyAcl&sclient=gws-wiz-serp
[9] https://www.google.com/search?q=standar+penulisan+jurnal+ilmiah+tingkat+nasional+terbaru&sca_esv=40416cf4ac9e8052&ei=ZMS3aILlDr6gseMPvfrRoA8&ved=0ahUKEwiCp8qD4buPAxU-UGwGHT19FPQQ4dUDCBA&uact=5&oq=standar+penulisan+jurnal+ilmiah+tingkat+nasional+terbaru&gs_lp=Egxnd3Mtd2l6LXNlcnAiOHN0YW5kYXIgcGVudWxpc2FuIGp1cm5hbCBpbG1pYWggdGluZ2thdCBuYXNpb25hbCB0ZXJiYXJ1MgUQIRigATIFECEYoAEyBRAhGKABSPhQUNoGWIcycAF4AZABAJgByQGgAbMMqgEGMi4xMC4xuAEDyAEA-AEBmAIMoAKcC8ICChAAGLADGNYEGEfCAggQABiABBiiBMICBRAAGO8FwgIEECEYCpgDAIgGAZAGCJIHBTMuOC4xoAeoL7IHBTIuOC4xuAeKC8IHBzAuMi44LjLIB0w&sclient=gws-wiz-serp
[10] https://www.google.com/search?q=standar+penulisan+jurnal+ilmiah+tingkat+internasional+terbaru&sca_esv=40416cf4ac9e8052&ei=R8a3aMf2M5qvwcsPlMvR6Qk&ved=0ahUKEwiHtpfq4ruPAxWaV3ADHZRlNJ0Q4dUDCBA&uact=5&oq=standar+penulisan+jurnal+ilmiah+tingkat+internasional+terbaru&gs_lp=Egxnd3Mtd2l6LXNlcnAiPXN0YW5kYXIgcGVudWxpc2FuIGp1cm5hbCBpbG1pYWggdGluZ2thdCBpbnRlcm5hc2lvbmFsIHRlcmJhcnVI3hpQ-w1YjRRwAXgBkAEAmAGFAaABjASqAQMzLjK4AQPIAQD4AQGYAgWgAu4DwgIKEAAYsAMY1gQYR8ICCBAAGIAEGKIEwgIFEAAY7wWYAwCIBgGQBgiSBwMyLjOgB4cUsgcDMS4zuAfaA8IHBTItMy4yyAcr&sclient=gws-wiz-serp
[11] https://www.google.com/search?q=METODE+PENULISAN+APA&sca_esv=40416cf4ac9e8052&ei=0sa3aJnqB5mMnesPrMzv8Qw&ved=0ahUKEwiZm4-s47uPAxUZRmcHHSzmO84Q4dUDCBA&uact=5&oq=METODE+PENULISAN+APA&gs_lp=Egxnd3Mtd2l6LXNlcnAiFE1FVE9ERSBQRU5VTElTQU4gQVBBMgUQABiABDIFEAAYgAQyBRAAGIAEMgYQABgWGB4yBhAAGBYYHjIGEAAYFhgeMgYQABgWGB4yBhAAGBYYHjIGEAAYFhgeMgYQABgWGB5I2E5Q4gZYvUhwAngBkAEEmAH-AqAB6iOqAQkxNC4xNS4xLjS4AQPIAQD4AQGYAhegArYTqAIUwgIKEAAYsAMY1gQYR8ICBxAhGKABGArCAhQQABiABBiRAhi0AhiKBRjqAtgBAcICFBAAGIAEGOMEGLQCGOkEGOoC2AEBwgIQEC4YAxi0AhjqAhiPAdgBAsICEBAAGAMYtAIY6gIYjwHYAQLCAhMQLhgDGNQCGLQCGOoCGI8B2AECwgILEAAYgAQYkQIYigXCAhEQLhiABBiRAhjRAxjHARiKBcICCxAAGIAEGLEDGIMBwgIOEC4YgAQYsQMYgwEYigXCAg4QABiABBixAxiDARiKBcICCBAuGIAEGNQCwgILEC4YgAQYsQMYgwHCAhEQABiABBiRAhixAxiDARiKBcICERAuGIAEGLEDGNEDGIMBGMcBwgIFEC4YgATCAggQABiABBixA8ICCxAuGIAEGLEDGNQCwgIKEAAYgAQYQxiKBcICEBAAGIAEGLEDGEMYgwEYigXCAg0QABiABBixAxhDGIoFmAMa8QUe43HBtpZexogGAZAGCLoGBAgBGAe6BgYIAhABGAqSBwY4LjE0LjGgB8vuAbIHBjYuMTQuMbgHjxPCBwgyLTEuMjEuMcgHhgI&sclient=gws-wiz-serp